Akhirnya, Zakir Naik yang Dinantikan Jutaan Umat Tiba di Indonesia

Dai kelas dunia, Dr. Zakir Naik, memenuhi janjinya menggelar safari dakwah di Indonesia. Kedatangannya memang ditunggu-tunggu umat Islam di seluruh dunia. Keberhasilan dakwahnya di berbagai tempat hingga mengislamkan banyak orang membuat masyarakat dunia terkagum-kagum, tidak terkecuali penduduk Nusantara.

Keinginan masyarakat kita bertemu tokoh dunia tersebut terkabulkan. Dirilis dari mediaharapan.com, Dr. Zakir Naik beserta keluarga dan rombongannya telah tiba di Indonesia pada Kamis (30/3) malam.

Zakir Naik akan bertemu umat Islam Indonesia dan menyampaikan dakwahnya di beberapa kota yang terpilih. Salah satunya adalah Ponorogo. Acara bertempat di Universitas Darussalam Gontor dengan kapasitas peserta sebanyak 15 ribu orang. Empat kota lainnya meliputi Bandung, Yogyakarta, Bekasi, dan Makassar.

Gontor sendiri sangat antusias menyambut kedatangan Dr. Zakir Naik. Menurut penuturan Rektor Universitas Darussalam Gontor, Prof. Dr. Amal Fathullah Zarkasyi, beberapa waktu lalu di depan mahasiswanya, mengundang Dr. Zakir Naik ke Indonesia merupakan hasil inisiatif Gontor, yaitu dalam rangka memperingati 90 tahun Gontor.

Pada mulanya, Gontor merencanakan kedatangan Dr. Zakir Naik pada bulan September 2016 lalu. Tapi, jadwal padat sang dai tidak memungkinkannya untuk memenuhi undangan Gontor pada bulan itu. Akhirnya, kedatangannya baru terealisasi tahun ini, tepatnya pada tanggal 4 April 2017.

Agenda pertama setelah tiba di Indonesia, Dr. Zakir Naik terlebih dahulu bersilaturahim dengan Ketua MPR RI beserta sejumlah anggota dewan lainnya. Silaturahim dilanjutkan di Kantor MUI Pusat. Kemudian pada tanggal 2 April 2017 barulah safari dakwahnya dimulai di Kampus UPI Bandung. Sebelum ke Gontor, pada tanggal 3 April 2017 acara dakwahnya digelar terlebih dahulu di Kampus UMY Yogyakarta.

Setelah dari Gontor pada tanggal 4 April 2017, Dr. Zakir Naik melanjutkan safari dakwahnya pada tanggal 8 dan 10 April 2017. Secara berturut-turut ia menggelar dakwah di Bekasi dan Makassar. Acara di Bekasi dinilai membludak karena diadakan di Stadion Chandrabhaga yang berkapasitas 40 ribu orang. Sedangkan di Makassar acara akan digelar di Kampus Universitas Hasanuddin. shah wa 

Sumber: mediaharapan.com, gontor.ac.id